cuma ingin budaya indonesia lebih beragam lagi koq,


Ini cerita fina. Cerita celotehan gag penting fina. Cerita khayal fina. Cerita aneh fina {Goresanpenafina}




Pagi  semuanya ? salam hangat terdahsyat untuk seluruh keluarga Indonesia . *(ngikutin program tv, hihih ) oke, kenapa pagi ? *padahal belum tentu kalian para bloggers bacanya pagi ya. Pagi itu menandakan biar kita lebih semangat, semangat pagi yang begitu mengebu dalam mulai mengarungi  kehidupan. ^^
Oke, saat ini di program infotaiment lagi membahas pernikahan salah satu pasangan selebritis. Tak perlu disebutin ya siapa orangnya *(ntar dapet kasus kyk prita lg). Pernikahan mereka ini tidak direstui oleh perempuan dari pihak wanita. Diteliti meneliti ternyata alasannya karena pihak pria bukan berasal dari kalangan keturunan seperti pihak wanita itu. Coba deh diliat silsilah keluarga wanita, mama dan papa dari pihak wanita ini pun juga dari kalangan keturunan*(gue tebak sih, dari keturunan arab)
Kenapa saya ambil topik itu ? hayo kita bahas bersama.
Pertama-tama saya ingin mengenalkan kepada anda semua bahwa negara kita adalah negara kesatuan republik Indonesia yang kaya akan sumber daya alam dan budayanya.  Dengan perbedaan ragam budaya itu indonesia bersatu. Sebagian orang mungkin emang melihat dari segi bebet-bobot dan bibit. Ya tapi gag gitu juga kan ? kalau seandainya nih, seluruh keluarga indonesia tercipta dengan suatu kumpulan –kumpulan budaya yang mengelompok ? bagaimana dengan gelar Indonesia tadi kan ? *(kaitkan dengan cerita di atas sebelumnya)
Kasus berikutnya adalah senior dikampus saya. Sebut saja  bunga*(bukan nama sebenarnya) si kakak ini pernah becerita sebelum dy lulus kuliah. Ketika sewaktu kuliah di awal IPB dia punya pacar hingga mau menjelang lulus , ya tahap-tahap akhir gitu. Hubungan mereka udah jauh *(bukan jauh dalam arti apa-apa ya ) ya gitu si kakak udah memperkenalkan pacarnya kebetulan si bunga ini bertempat tinggal di jakarta yang tidak jauh dari bogor.  Ringkasnya, pas kak bunga dikenalkan ke orang tua pacarnya sebagai pacar dan calon istri eh ternyata ternyata keluarga tidak setuju. Karena apa ? karena bukan dari keturunan sama mereka.  Awalnya pacar kak bunga gag mau mengikuti aturan keluarganya tapi ujung ujungnya selesai kuliah dan pulang ke daerah masing-masing pacar kak bunga tak ada kabar lagi.
Keturunan disini bukan dalam arti kata karib atau kerbat. Maksudnya seperti ini, misalkan keturunan kalangan ningrat kraton harus dengan keturunan kalangan  ningrat kraton juga.  Atau dari keturunan kalangan arab dengan keturunan kalangan  arab *(biasanya kalau keturunan arab sangat mudah dikenali dari namanya) . banyak hal lainnya lagi yang intinya harus disamakan.




Bloggers buat cerita ini belum rampung karena kita harus punya banyak sample lagi untuk bisa mengambil kesimpulan dan jalan keluar. Tapi sih dari beberapa pendapat orang-orang yang saya tanyai, mengatakan bahwa kalau ada aturan demikiaan bangsa kita akan terbentuk grup-grup kalangan..
Kalau untuk diri gue , emang sih gue dari keturunan  juga. Dari keluarga besar ayah katanya sih turunan  arab , dan ibu dari keluarga turunan belanda. Tapi di keluarga kita gag ada aturan untuk mempunyai pasangan yang keturunan juga. Alhasil baik sisi kelurga papa baik keluraga mama udah banyak mengalami percampuran percmpuran hingga mempunyai anak-anak yang bukan murni darah keturunan. Dan jangan heran kalau kalian ngelihat saya, gag seperti kalia bayangkan. Karena udah banyak mengalami percampuran gen yang homzigot dominan dan blaa..blaa ..blaa *(kalau saya jelasin penjelasan gen dan prosesnya bakal panjang , hahha)

semoga sih anda yang membaca mengerti akan hal maksud cerita pena ini, *hihihi

(to be continue)

Komentar

Postingan Populer