Hubungan Ketergantungan Antar Topik-Topik Bahasan Dalam Pengantar Ilmu Kehutanan


Nama   : Elfina Yunisari
NRP    : E44100033

Hubungan  Ketergantungan  Antar Topik-Topik  Bahasan Dalam PIK

Bab I , Pendahuluan. Di Bab ini dijelaskan mengapa perlu mempelajari pengantar ilmu kehutanan, apa itu engantar ilmu kehutanann sendirir, ruang lingkup pengantar ilmu kehutanan dan bagaimana sistematika isi buku dari buku pengantar ilmu kehutanan ini.
Bab II, Hutan dan Peradaban Manusia dalam Kehidupan Dunia. Di bab ini menjabarkan peran hutan bagi perkembangan peradaban manusia dimana hutan telah memainkan perannya yang lebih besar dalam perkembangan peradaban masyarakat manusia di muka bumi ini. Juga dijelaskan  perkembangan bentuk interaksi manusia dengan hutan serta contoh pengelompokan bentuk bentuk interkasi manusia dengan hutan untuk pengelompokan pertama dan kedua. Dan peran ilmu kehutanan bagi kehidupan manusia.
Dari kedua bab tersebut ini jelas erat kaitannya  dengan bab III, Hutan Kehutanan dan Ilmu Kehutanan di Indonesia. Dimana di bab ini lebih dijelaskan lagi akan pemahamam terkait dengan hal hal di bab II  dalam mengkaji tentang hutan dan kehutanan dan ruang lungkupnya. Pengertian hutan dan kehutanan dari berbagai pandangan seperti jenis-jenis hutan berdasarkan letak geografis dan ketinggian tempatnya, jenis-jenis hutan, ruang lingkup ilmu kehutan beserta posisi pengantar ilmu kehutanan dalam ilmu kehutanan.
Tiga bab dengan topik-topik dasar ini didapat topik-topik pendukung yang berkaitan dengan pengantar ilmu kehutanan.  Di Bab  IV Mengapa Manusia Memerlukan Hutan , memaparkan alasan pentingnya arti hutan bagi manusia serta manfaatnya sehingga maksud untuk pemahama pentingnya keberadaan hutan bagi kehidupan didunia tercapai. Kemudian di Bab V , Posisi Strategis Hutan Indonesia di dalam Kehidupan Dunia. Bab ini menguraikan asal-usul hutan di indonesia berikut penyebarannya, macam dan jenis tipe ekosistem hutan di Indonesia, perkembangan luas hutan Indonesia dengan tampilan survey berbagai sumber. Tak hanya itu , di bab ini juga dijelaskan  perbandingan relatif hutan Indonesia dengan hutan dunia.
Di bab VI , Peranan Hutan dalam Pembangunan di Indonesia merupakan lanjutan penjelasan manfaat hutan dan nilai hutan seberapa besar berkontribusi dalam pembangunan nasional di Indonesia seperti nilai ekologi atau lingkungan. Terkait juga dengan peran hutan itu sendiri dalam pembangunan yang akan datang yang utamanya hutan alam harus tetap dipertahankan sedangkan kualitasnya harus terus ditingkatkan.
Bab VII, Pengurusan Hutan di Indonesia . Dari bab sebelumnya yang telah mempelajari bagaimana agar manfaat hutan dan nilai hutan dapat berkontribusi dalam pembangunan Indonesia perlu juga dipelajari bagaimana cara pengurusan hutan di Indonesia di bab ini. Di bab VII akan membahas ruang llingkup kepengurusan hutan di Indonesia. Dimana arti dari pengurusan hutan itu adalah keseluruhan tindakan pengelolaan terhadap sumberdaya hutan yang dilakukan dalam rangka mendapatkan totalitas barang, manfaat, nilai yang dapat diperoleh dengan tetap mempertahankan kelestariannya untuk generasi sekarang dan yang akan datang.  Disini juga berisi kan sejarah pengurusan hutan di Indonesia baik zama sebelum tahun 1602 hingga tahun 1998 dan sekarang. Juga prinsip pengelolah hutan serta upaya dan mekanisme dalam pengurusan hutan.
Terkait dengan pembahasan di bab sebelumnya mengenai kepengurusan hutan kita harus mengetahui jati diri sebagai rimbawan sejati. Di bab VIII , Rimbawan Sebagai Sebuah Profesi yang menjelaskan profesi rimbawan dan rimbawan profesional. Menjadi rimbawan profesional itu tidak mudah perlu juga memahami program sertifikasi rimbawan profesional dan persyaratan untuk mendapatkan Certified Forester . Tak berhenti disitu bab ini juga menjelaskan apa itu organisasi profesi,dan mengapa harus menajdi seorang rimbawan profesional yang memperhatikan kode etik profesi .
Setelah memahami bagaiman pengurusan hutan di Indonesia kita akan berlanjut ke materi berikutnya yang erat sekali hubungannnya yaitu di bab XIPengantar Ke Kehutanan Internasional.  Di bab inilah di paparkan ruang lingkup kehutanan internasional dengan memperhatikan permasalahn global kehutanan yang terkait dengan aspek sejarah, fungsi lingkungan yang bersifat  global, industri kehutanan dunia yang terus meningkat, sosial budaya dan kepnetingan umum dan aspek geopolitik.  Trus di bab ini berisikan bagaimana perkembangan perhatian masyarkat internasional terhadap permasalahan global kehutanan dengan  prinsip pengelolaan hutan pada tingkat internasional. Kemudian konvensi dan konsensus internasioanl dalam bidang kehutanan yang terkait dengan pengurusan hutan dengan memahami juga skema pengurusan hutan melalui pola kerjasama internasional secara teknis serta pemahama instrumen pengurusan hutan pada era globalisasi kehutanan.

Komentar

Postingan Populer